Assalamu’alaikum..
Teman-teman, kali ini saya akan menyampaikan sedikit
tentang salah satu ujian keimanan yang bernama sakit. Semoga berguna bagi
kalian semua..
Sakit merupakan salah satu bentuk ujian dari Allah kepada
hambanya. Dengan ujian tersebut Allah
memebrikan hal yang terbaik bagi diri kita. Rasulullah bersabda : “Jika Allah
menghendaki kebaikan pada seseorang maka Dia akan memberinya ujian.”(HR.
Bukhori)

Sebagai seorang beriman,
tidak sepatutnya kita menyalahkan keadaan. Sebab, pada hakikatnya setiap
keadaan adalah peluang bagi kita. Kebahagiaan atau musibah yang kita dapatkan
sama-sama akan mendatangkan kebaikan. Inilah sikap mental yang diajarkan
Rosulullah kepada kita.
Teman-teman, selain dapat
mendatangkan kebaikan, sakit juga merupakan sarana yang digunakan Allah untuk
mengangkat derajat hambanya. Tidaklah seorang Muslim tersusuk duri atau
selainnya, kata Rasulullah dalam riwayat Imam Muslim, kecuali akan ditetapkan
untuknya satu derajat dan dihapuskan untuknya satu kesalahan.
Hal ini dikarenakan aLlah
telah menetapkan derajat yang tinggi di surge bagi sebagian manusia. Akan
tetapi, ia malas-malasan dalam beramal shalih. Sehingga Allah pun menimpakan
sakit kepadanya agar ia bias memperoleh kedudukan yang Allah tentukan untuknya.
Sakit juga merupakan salah
satu bentuk kasih sayang Allah kepada kita. Dengan sakit Allah menegur kita.
Dia mengingatkan betapa kita adalah hamba yang lemah yang tidak selayaknya
untuk berlebih-lebihan. Banyak orang tertipu dengan kesehatan dan waktu luang
yang ia miliki. Hal itu karena ia tidak mengambil manfaat dari kesehatan dan
waktunya.
Nah, dengan sakit, Allah menyadarkan mereka. Dihadapan Allah orang sakit
bukanlah orang yang hina. Bahkan, ia memiliki kedudukan yang mulia di sisi-Nya.
Ia mendapatkan penghormatan dari Allah. Maka dari itu, orang yang sakit sudah
sepatutnya untuk berbahagia. Bukan malah bersedih.
Dengan demikian, maka dapat
disimpulakan bahwa kesehatan belum tentu menjadi keridhaan Allah. Tetapi, bukti
ridha Allah adalah istiqomah dalam agama dan bersungguh-sungguh menaati
perintah-Nya. Oleh karena itu, sakit yang kita alami tidak usah disesali, tapi
harus disyukuri.
Teman-teman ketahuilah
bahwa Allah sudah memberikan banyak kabar gembira bagi orang yang sakit.
Diantaranya :
1.
Sakit
sebagai penghapus dosa-dosa kota.
2. Dengan sakit Allah menyadarkan kita agar terus
istiqomah dan kembali ke jalan Allah.
3. Allah mencintai orang-orang yang sakit.
4. Sakit dapat mendatangkan pahala amal shalih yang biasa
dilakukan ketika sehat.
5. Akan mendapatkan tambahan pahala di hari kiamat kelak.
6. Sebagai sarana masuk surga.
7. Sebagai sarana mencapai tingkatan yang tinggi di surge
karena kita dapat bersabar menghadapi sakit itu.
Nah,
teman-teman bagaimana? Luar biasa bukan ?
maka dari pada itu, jangan cemas, dan jangan bersedih jika kalian sakit.
Tetapi, Tersenyum dan berbahagialah.
Wassalamu’alaikum.
Referensi : Buku La Tahzan For Sick
0 komentar:
Posting Komentar